Semoga hari ini menjadi awal yang tepat untuk hijrah…. mohon pertolonganMu ya Rob.
Idul Adha 2011
Posted in Catatan Akang on November 6, 2011 by yusufmuhammadHari ini, Minggu tanggal 6 November 2011, Idul Adha 1432H, ibunda tercinta, Tati binti H. Ahmad Dzulaemi berkurban seekor kambing (dilaksanakan di Asrama tempatku bekerja). Semoga Allah meridhoi pelaksanaan qurban ini.
Akal bukan segalanya
Posted in Tulisan Berkesan on Agustus 11, 2011 by yusufmuhammadB |
ila tuhan itu ada, perlihatkan sekarang juga dimana? Begitu tanya seorang pakar filsafat di salah satu PTN kepada para mahasiswanya, sepuluh tahun lalu. Sontak mahasiswa di ruang kelas tersebut gelisah. Ada yang marah, ada yang bertanya-tanya, ada yang acuh tidak acuh.
Dosen yang menulis beberapa buku mata kuliah dasar umum (MKDU) untuk filsafat dan logika ini memang dikenal atheis alias tidak percaya adanya pencipta alam semesta. Baginya, Tuhan tidak bisa dilihat nyata dengan kedua matanya, oleh karennya Tuhan tidak ada. Tidak rasional. Titik. Semua mahasiswa saat itu diam, bingung untuk menjawab, hingga salah seorang dari mereka bertanya balik kepada sang dosen.
“Apakah Bapak punya otak? Saya tidak melihatnya, begitu pula teman-teman saya disini. Berarti Bapak tidak mempunyai otak. Bila memang ada, perlihatkan sekarang didepan kami secara nyata,” tanya mahasiswa tersebut. Lalu apa jawaban dosen? Diam membisu, memilih mengalihkan pembicaraan ke materi kuliah di bab berikutnya.
Urusan agama merupakan bagian yang disebut Prof. Rasyidi, Mantan Menteri Agama RI pertama, sebagai the ultimate concern atau perhatian utama manusia. Termasuk pertanyaan mengenai adakah Tuhan ada atau tidak yang kadang menggelayut di benak Kawan Kampus saat mempelajari filsafat ilmu, bagian MKDU yang umumnya wajib diikuti bagi mahasiswa baru. Pertanyaan sama ditanyakan pula komunitas-komunitas yang mengaku ateis yang belakangan mulai berjamur di kalangan kampus.
Memecahkan misteri Tuhan menggunakan akal semata (spekulasi filosofis) sesungguhnya merupakan pertaruhan yang besar. Sebab, masalah seputar Tuhan terlalu besar untuk dicerna oleh akal manusia yang lemah.”Jangankan memikirkan Tuhan memikirkan hakikat dirinya saja manusia mengalami kepayahan,’ ujar Wendi Zarman yang berbicara pada diskusi “Islamic World View” mengenai ketuhanan di Kampus Unikom, Jln. Dipati Ukur Bandung, Rabu (3/8).
Kandidat doktor pendidikan Islam Universitas Ibnu Khaldun ini memberikan contoh bakteri yang tidak bisa dilihat kasat mata. Meskipun manusia telah berhasil menciptakan berbagai alat bantu untuk membantu meningkatkan kemampuan indranya, kelemahan itu akan senantiasa ada. Bila akal menerima informasi yang salah, sangat mungkin kesimpulan yang dibuat oleh akal pun menjadi salah.
Andaikan pembuktian sesuai berdasar pada akal yang terbatas, apakah kita bisa mengatakan bahwa “The Black Death” peristiwa terbunuhnya 20 juta orang sepanjang enam tahun karena wabah pes—di Eropa pada abad ke-14 merupakan penyakit yang “kebetulan saja” menimpa 20 juta orang pada saat bersamaan? Bisa jadi, bila berdasar pada akal saja. Karena pada abad itu belum ada mikroskop untuk melihat Yersinia pestis, bakteri berukuran 1,5-2X0,5-0,7 mikron yang menjadi penyebab wabah tersebut. Pada tempat dan kurun waktu yang bersamaan, teriakkanlah bahwa bumi itu bundar, institusi keagamaan Eropa termasuk ilmuwan akan mendesak raja yang berkuasa untuk memenggal kepala Kawan Kampus. Ya, mayoritas manusia di Eropa saat itu menganggap bumi datar. Akal manusia—di benua yang belakangan dianggap sebagai Pusat Teknologi—saat itu belum mampu menciptakan pesawat ulang alik untuk melihat bentuk bumi secara utuh.
Pada paparannya, peneliti Institut Pemikiran Islam dan Pembangunan Insan (Pimpin) ini mengungkapkan pancaindra sebagai pintu-pintu akal tidak dapat digunakan untuk memperoleh informasi mengenai alam gaib. Akal membutuhkan informasi lain bagi manusia yang untuk lebih mengenal Tuhannya. Informasi ini dapat ditemukan pada wahyu. Dalam pandangan ateis dan sekuler, wahyu tidak dapat diterima sebagai sumber ilmu karena isinya tidak dapat dibuktikan secara saintifik karena berkenaan dengan hal-hal yang gaib. Bagi mereka kebenaran suatu informasi harus dapat dibuktikan, sebelum diakui sebagai sesuatu yang benar. Jika demikian, perlu dipertanyakan kepada kaum ini berapa banyak kebenaran informasi yang dapat mereka buktikan sendiri.
Mengapa mereka ketika naik pesawat terbang percaya bahwa mesin pesawat bekerja dengan baik? Tanyakan juga, mengapa mereka percaya saja bahwa pilot yang mengemudikan pesawat adalah benar-benar orang yang mahir. Tanyakan juga, apakah mereka membuktikan sendiri bahwa minuman yang mereka minum di restoran tidak mengandung racun.
Sesungguhnya sebagian besar keterangan yang sampai kepada kita, kita terima atas dasar kepercayaan begitu saja. Itu berarti kebenaran informasi bukan semata berdasar pada apakah kita dapat membuktikannya secara saintifik atau tidak, tetapi apakah sumber informasi itu bisa dipercaya atau tidak. ***
Heykal Sya’ban
Kampus_pr@yahoo.com
Pikiran Rakyat
Kamis, 11 Agustus 2011
11 Ramadhan 1432 H
KAWIH SUNDA MANG KOKO
Posted in Musik on Oktober 8, 2010 by yusufmuhammadSaya bersyukur menyukai kawih-kawih sunda terutama kawih sunda MANG KOKO yang dilantunkan IBU IDA ROSIDA putri beliau.
Karena kawih-kawih tersebut saya sering mendapat kesempatan duduk bersama Ibu dan Bapak. Diselingi obrolan mereka dan petuah-petuah mereka.
Isi lagu yang saya sukai kebanyakan bertema Perjuangan. Misalnya kawih KEMBANG TANJUNG PANINEUNGAN mengisahkan betapa sedihnya seorang istri yang sedang hamil menerima kabar sang suami gugur di medan perang atau BULAN DILANGLAYANG PEUTING bercerita mengenai semangat pejuang menhadapi peperangan, ada juga tembang mengenai pejuang yang cacat akibat perang-kehilangan sebagian anggota badannya namun masih giat bekerja serta tema-tema lainnya yang sangat menyentuh.
BELAJAR ILMU KOMPUTER
Posted in BELAJAR on Juli 14, 2010 by yusufmuhammadSITUS/BLOG PENTING UNTUK BELAJAR KOMPUTER
FOTO & FOTO
Posted in Uncategorized on Agustus 18, 2009 by yusufmuhammadCHILDREN OF HEAVEN
Posted in Uncategorized on Agustus 7, 2009 by yusufmuhammadTahun 2006 Pernah ikut pelatihan fotografi…modelnya perempuan seksi..cantik… tapi yang ini modelnya keponakan sendiri….ternyata asik juga..melihat wajah-wajah polos mereka..
Me
Posted in Catatan Akang on April 21, 2009 by yusufmuhammadFAVORITE SONGS
Posted in Musik on April 16, 2009 by yusufmuhammadHere are my favorite songs
- Dengan NafasMu-UNGU-MEI 2009 Izinkan ku ucap kata taubat
Sebelum Kau memanggilku
kembali pada-Mu, menutup waktukuIzinkan ku serukan nama-Mu
Sebelum nyawa dalam tubuhku
Kau ambil, kembali pada-MUKarna ku tahu, hanyalah pada diri-Mu
Tempatku mengadu, tempatku mengeluh
Di dalam do’akuDan demi nafas yang telah kau hembuskan dalam kehidupanku
Ku berjanji, ku akan menjadi yang terbaik
Menjalankan segala perintah-Mu, menjauhi segala larangan-Mu
adalah sebaris do’a ku untuk-Mu - Hamba-hamba Allah – Opick and Amanda – APRIL 2009
Suara Amanda yang bergetar di awal lagu ini begitu menyentuh. Lagu ini mengingatkan akan kehidupan dunia yang fana. Waktu yang berlari
tak kan pernah bisa kembali lagi
Bila perih, bila sedih
airmata bukan segalanyaHanya hamba Allah yang selalu berserah
Hanya hamba Allah yang selalu berpasrah
Karna segalanya bergantung padaNya
Hanya pada Dia semua bermuara
- Dengan Menyebut Nama Allah – Novia Kolopaking – MARET 2009.
Jadul tapi mengingatkan untuk selalu mengingat Allah dan memulai semua aktifitas atas nama Allah.
- Muhasabah Cinta – Edcoustic – FEBRUARI 2009
Nasyid yang menyentuh dengan vokal yang fresh. Liriknya simpel tetapi bermakna.
- Want you to want me – Anggun – JANUARI 2009
Belajar Bahasa Inggris . Unik….kombinasi lirik dan nada yang sedikit beda…dalam lagu ini Bahasa Inggris seolah-olah dipaksakan mengikuti nada. Mungkin karena sy lebih dulu mendengar lagu ini dalam bahasa Perancis. - PadaMu ku Bersimpuh – Afgan – DESEMBER 2008
Lagu ciptaan Beby Romeo ini cocok dinyanyikan oleh Afgan, penyanyi muda dengan karakter vokal yang kuat. - I’ll be all right – Anggun – NOVEMBER 2008
Belajar Bahasa Inggris dengan nada cepat. - Bayang Bayang Ilusi – Anggun – OKTOBER 2008
Lagu lawas yang diaransemen ulang menjadi sebuah perpaduan nuansa jadul dan modern.